OTONOMI SEMANTIK. OTORITER?
Melawan
otonomi semantik dalam sebuah proses penciptaan sebuah teks sungguh merupakan
perkejaan yang sukar dan keras. Keringat-keringat pemikiran dapatlah kukatakan
sebagai bukti abstrak dari suatu keadaan getir ketika aku harus berperang dengan
rasa dan logika. Aku pun tahu dan sadar betul bahwa rencana yang hanya sebuah
desain provisoris yang masih harus dihadapkan kepada kenyataan naratif cerita
dan dapat berubah sesuai dengan proses kreatif yang terjadi dalam perkembangan
cerita. Namun, .... Arrgh... Apa aku ini seorang machiavelism?!
0 Response to "OTONOMI SEMANTIK. OTORITER?"
Post a Comment